• Disnakkanla Garut
  • Disnakkanla Garut
  • Disnakkanla Garut
Selamat datang di Website resmi Dinas Peternakan Perikanan dan Kelautan Kabupaten Garut

    Hj. Indriana Soemarto

    "Selamat Datang di Website Resmi Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Garut "

     

  • Peta PDPI Daerah Penangkapan Ikan
  • Prakiraan cuaca Kab. Garut
  • Perkiraan cuaca perairan di Indonesia
    Tidak ada Pengumuman

Diskannak meningkatkan Kapasitas Profesionalisme Petugas IB

Selasa, 05 September 2017 08:29


Salah satu upaya dalam meningkatkan keberhasilan usaha peternakan yaitu dengan tersedianya bibit ternak yang unggul.  Peningkatan mutu dan populasi genetik sapi dalam diupayakan melalui  pelaksanaan kegiatan Inseminasi Buatan (IB) pada ternak. Kegiatan IB ini bisa menjadi  pilihan utama sebab kegiatan ini merupakan salah satu upaya penerapan teknologi tepat guna  dalam penyebaran bibit unggul ternak sapi yang dilakukan dengan murah, mudah dan cepat, serta diharapkan dapat meningkatkan pendapatan para peternak.  Oleh karena itu, Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Garut bekerjasama dengan Balai Besar Pelatihan Kesehatan Hewan (BPKH) Cinagara menyelenggarakan Kegiatan Diklat Sertifikasi Inseminasi Buatan (IB) bagi Petugas angkatan IV pada tanggal 21-26 Agustus 2017 di P4s Terpadu I(KAMAJA) yang beralamat di Jalan Kudang I No.2, Desa Wanajaya,Kecamatan Wanaraja Kabupaten Garut.  Peserta yang mengikuti kegiatan ini sebanyak 21 Orang yang terdiri atas 17 petugas Diskannak dan 4 Orang petugas KUD yang mengelola usaha peternakan sapi di Kabupaten Garut. 

Sertifikasi profesi IB ini dimaksudkan agar kegiatan atau suatu proses kerja yang telah dibakukan memberikan hasil akhir sebagaimana yang diharapkan karena dilaksanakan oleh orang yang memiliki kompetensi yang dipersyaratkan. Dengan adanya sertifikasi ini akan memiliki tingkat kompetensi yang sama sebagaimana yang dipersyaratkan, maka dapat diharapkan adanya standar yang sama sehingga memberikan hasil yang sama.  Opik Sapari, MP.,  salah satu peserta pelatihan yang merupakan inseminator dari Kecamatan Cikelet, mengatakan : " saya merasa terbantu dengan adanya kegiatan diklat ini karena akan meningkatkan kompetensi saya dalam melakukan inseminasi buatan baik secara legal maupun teknologi."

Inseminasi Buatan (IB) atau kawin suntik adalah suatu teknik untuk memasukkan mani (sperma atau semen) yang telah dicairkan dan telah diproses terlebih dahulu yang berasal dari ternak jantan ke dalam saluran alat kelamin betina dengan menggunakan metode dan alat khusus yang disebut ‘insemination gun’.Tujuan Inseminasi Buatan diantaranya:

  • Memperbaiki mutu genetika ternak;
  • Tidak mengharuskan pejantan unggul untuk dibawa ketempat yang dibutuhkan sehingga mengurangi biaya;
  • Mengoptimalkan penggunaan bibit pejantan unggul secara lebih luas dalam jangka waktu yang lebih lama;
  • Meningkatkan angka kelahiran dengan cepat dan teratur;
  • Mencegah penularan / penyebaran penyakit kelamin.

 

Keuntungan Inseminasi Buatan (IB) :

  • Menghemat biaya pemeliharaan ternak jantan;
  • Dapat mengatur jarak kelahiran ternak dengan baik;
  • Mencegah terjadinya kawin sedarah pada sapi betina (inbreeding);
  • Dengan peralatan dan teknologi yang baik sperma dapat simpan dalam jangka waktu yang lama;
  • Semen beku masih dapat dipakai untuk beberapa tahun kemudian walaupun pejantan telah mati;
  • Menghindari kecelakaan yang sering terjadi pada saat perkawinan karena fisik pejantan terlalu besar;
  • Menghindari ternak dari penularan penyakit terutama penyakit yang ditularkan dengan hubungan kelamin.



Baca juga

PKPT upaya peningkatan ketangguhan kawasan pesisir
Isu Isu Strategis
Basis Data Peternakan, Perikanan dan Kelautan Kabupaten Garut menjadi indikasi keberhasilan Program Pembangunan
Kontes Ternak Jawa Barat 2017 di Garut
Garut Juara Kontes Ternak Se Jawa Barat

0 Komentar

tidak ada komentar

Nama Lengkap
Email
Website (optional)
Komentar
Anti Spam :